Rabu, 18 Agustus 2010

one of my fav Japanese drama



Ringkasan

Kyoko, adalah seorang wanita muda dengan semangat tanpa hambatan meskipun secara fisik terikat dengan kursi roda karena sakit, dan Shuji, adalah seorang penata rambut fashion sebuah majalah gaya dan populer. mereka bertemu dalam suatu insiden lalu lintas yang membuat mereka bersitegang. Meskipun pertemuan konfrontatif tersebut, tanpa disadari masing-masing dari mereka segera menemukan bahwa mereka jatuh cinta. Shuji tertarik pada keberanian dan semangat dan Kyoko serta tertarik dengan kemampuannya dan tanpa melihat keterbatasan fisik luar melainkan ke dalam hatinya. Namun, perlindungan yang sangat berlebihan dari kakak Kyoko serta memburuknya kondisi Kyoko mulai menguji batas-batas cinta mereka satu sama lain dan mengancam untuk mengakhiri hidup yang indah mereka bersama.


well, it's a romance isn't it?
yah..begitu kuat sebuah kisah hingga mampu membawa penikmatnya larut mengikuti emosi, dan alur yg disuguhkan. sebenarnya drama Jepang ini sempat ditayangkan di Indosiar tp sayangnya jam penayangannya terlalu larut saat itu. sedangkan q pagi hari harus sekolah (oya, q ingat, waktu itu q masih smu. klo ga salah sih!!). alhasil q tidak bisa melihat tayangannya hingga acara selesai. hanya sampai setengah episode saja... so,q tertarik untuk mencarinya lagi. dengan niatan selain pengen tahu endingnya jg pengen lebih puas menontonnya (kl di tv kan ada iklan segala, blm lg pasti ada adegan2 yg dipotong:")
meskipun q sudah menebak2 ending dr drama ini tapi cukup mengejutkan jg ternyata. bayangin aja di ending cerita Kyoko meninggal dunia, yg lebih bikin menusuk lagi Shuji meminta ijin untuk mendandani jenasah Kyoko. ya ampun...q yg nonton aja ga kuat ngeliatnya. waktu mulai memake up jenasah Kyoko, Shuji tampak begitu kuat. dia melakukannya dengan tenang, halus dan penuh kasih sayang, justru Takumi(assistan Shuji)lah yg menangis hingga ia tidak kuat dan meninggalkan Shuji sendiri melanjutkan memake up nya. dan saat Shuji seorang yg ada di ruangan itu, keluarlah air mata Shuji... dia menangis sejadi2nya.
hah...sungguh menyedihkan. tapi itu semua hanya cerita. ya kan?? bukan realita.
it's just a story.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar